Sabtu, 08 September 2018

Fisika Kelas 12 | Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik (Plus Pembahasan Soal!)

Hari ini, kita akan membahas salah satu materi di dalam fisika, lebih tepatnya lagi tentang energi potensial listrik dan potensial listrik. Seperti yang kita ketahui, fisika adalah mata pelajaran paling menyebalkan bagi kebanyakan siswa dan paling menyenangkan bagi segelintir siswa (oke, kusalut pada kalian yang hobi sama fisika *tepuksalut*) Bahkan saya menemukan ada beberapa siswa yang harus mengulang ujian fisikanya alias remedial (termasuk saya hahaha).
Namun, sebenarnya enggak ada masalahnya bagi kita untuk mempelajari fisika. Karena fisika akan keluar di SBMPTN (tentu saja) dan pastinya yang diujikan adalah soal-soal yang menantang nalar alias HOTS (High Order Thinking Skill, mungkin akan dibahas dalam postingan berikutnya). Jadi, suka enggak suka, seenggaknya kita harus belajar fisika. Enggak mau kan kalau kita harus terus-terusan remedial? (ngomong ke diri sendiri)
Baiklah langsung saja.

1. Apa itu energi potensial listrik?
Dilansir dari beberapa sumber, pada intinya energi potensial listrik adalah suatu usaha untuk memindahkan muatan uji (q) dari suatu titik ke titik lainnya. Logikanya, ketika kita berusaha, pasti kita akan membutuhkan energi. Jadi, energi potensial listrik (Ep) ini sebanding dengan usaha yang dilakukan oleh suatu gaya (gaya coulomb) untuk memindahkan q ini dari suatu titik ke titik lain.
Rumus energi potensial listrik : Ep = k Q.q/r 
   
Ket :
1. k  = konstanta listrik (9 x 109 N.m2/C2)        
2. Q = muatan sumber (C)
3. q  = muatan uji (C)
4. r   = jarak (m)

2. Bagaimana dengan potensial listrik itu?
Potensial listrik (dinyatakan dalam V) adalah besarnya energi potensial tiap muatan uji yang berada di titik tersebut.
Rumusnya, V =  Ep/q 
Ket :
1. V = potensial listrik (Volt)
2. Ep = energi potensial
3. q = muatan uji
Untuk mencari potensial listrik, bisa juga menggunakan rumus V = k Q/r, dan dari rumus yang tertera di atas tadi dapat disimpulkan bahwa kita bisa mencari energi potensial dari hasil perkalian antara muatan uji dan potensial listrik, yaitu Ep = qV, selain dari rumus Ep = k Q.q/r  (Q adalah muatan sumber, dan q adalah muatan uji)

((Banyak amat rumus yak))
Sebenarnya rumus itu tinggal dibalik-balik aja, kawan-kawan. Jadi sebenarnya rumus-rumus dalam fisika itu enggak sebanyak yang kita lihat, kok, hehe.

3. Potensial listrik antara dua keping sejajar
Potensial listrik antara dua keping sejajar dipengaruhi oleh jarak antara dua keping (d) dan kuat medan listrik (E), dan dapat dirumuskan sebagai berikut :
V = E. d
V adalah potensial listrik, E adalah kuat medan listrik, dan d adalah jarak antara dua keping.

Contoh pembahasan soal :
1. Potensial listrik di titik berjarak r dari muatan q adalah 600 volt, sedangkan kuat medan listrik di titik itu 100 N/C. Jika k = 9 x 109 N.m2/C2, besar muatan q adalah?
Jawaban :
n  Diketahui :
q = 600 volt
E = 100 N/C
k = 9 x 109 N.m2/C2
n  Ditanya :
q = ?
n  Dijawab :

Sekian pembahasan dari Red Cherry, semoga bermanfaat untuk kalian semua-semua :) semoga kita semua dimudahkan dalam mengerjakan soal-soal fisika, dan jangan lupa belajar dari sumber-sumber lain yang sekiranya kalian dapat memahaminya, agar tidak terulang lagi kejadian remedial fisika (itu mah saya hehe).
Sampai jumpa di postingan selanjutnya! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sebuah Esai Part 2 | Identitas Nasional